Program Vaksinasi Covid-19 IKNB di Birawa Hall Hotel Bidakara

Morniiingggg...Pagi ini saya sudah antar orang tua ke Birawa Hall di Hotel Bidakara untuk Vaksin Covid19 yang dimana saya dapat undangan ini dari teman saya ucaiiii.

Sebenernya teman saya minta untuk 20 orang lansia. Berhubung orang tua dari temen-temen saya kebanyakan sudah di vaksin. Jadilah hanya bapak dan mertua dari teman saya mba endang yang bisa saya daftarkan.

Vaksin Covid19 ini dilakukan pada hari selasa, 27 april 2021. Awalnya sih info yang saya dapat vaksin akan dilakukan pada bulan may. Ternyata vaksinnya dipercepat jadi akhir bulan april.

Tepat pukul 08.00 kami sudah berada di Birawa Hall. Sebelum vaksin, orang tua saya diharuskan swab antigen terlebih dahulu. Alhamdulillah hasilnya negatif setelah 10 menit menunggu.

Sehabis dapat hasil dari swab antigen, langsung ke meja pendaftaran di Meja 1 untuk mencentang "apakah sudah terdaftar di Pcare atau belum". Setelah itu, kami masuk ke dalam Birawa Hall dan masih menunggu panggilan untuk skrinning.

Berhubung kedatangan kami masih terlalu pagi. Jadi sempat menunggu selama 40 menit untuk skrinning.

Nah proses skrinning ini akan di cek suhu dan tekanan darah. Suhu bapak saya 36.6 derajat celcius. Sedangkan tekanan darah menggunakan alat digital menunjukkan angka di 173. Akhirnya diulang kembali yang manual hanya 150 saja.

Menurut info dari nakes biasanya kalau lansia itu sering cepat naik tekanan darahnya kalau dalam keadaan tegang, excited atau ketakutan. Maka dari itu, bapak saya diminta untuk rileks terlebih dahulu, barulah mulai di cek kembali dengan menggunakan alat yang manual. Makanya hasilnya bisa berbeda jauh.

Ternyata kalau tekanan darahnya diatas 180 tidak bisa melakukan vaksinasi covid-19. 

Setelah hasil skrinning bagus di meja kedua, akhirnya bapak saya masih menunggu untuk vaksin. Selang 5 menit, bapak saya pun dipanggil untuk melakukan vaksin. Setelah proses vaksin selesai, bapak saya pun diarahkan ke meja observasi.

Observasi ini sebenarnya disuruh menunggu selama 30 menit. Apakah ada gejala yang ditimbulkan setelah vaksin covid19 berlangsung. Alhamdulillahnya tidak ada efek apapun yang dirasakan oleh bapak saya.

Akhirnya setelah menunggu 30 menit, nama bapak saya pun dipanggil oleh nakes observasi dan diberikan kartu vaksin covid19. Untuk vaksinasi yang kedua setelah 28hari akan ada info melalui sms untuk melakukan vaksin selanjutnya. Untuk tempat vaksinnya bisa bebas dimana saja.

Untungnya kondisi fisik bapak saya sehat dan tidak ada penyakit bawaan. Sempat bertanya kepada pihak nakes kalau ada kondisi masalah alergi seperti biduran yang kadang-kadang timbul. Apakah dapat berpengaruh saat melakukan vaksin. Ternyata tidak ada masalah sama sekali.

Terima kasih kepada teman saya ucaii yang sudah memberikan informasi mengenai Program Vaksinasi Covid-19. Sehingga bapak saya bisa juga melakukan vaksin. Sempat hopeless karena tidak ada info dari RT/RW komplek kami mengenai vaksin. Makanya setelah dapat info ini, saya langsung mendaftarkan bapak saya untuk ikut program ini.

Sekian sudah pengalaman saya mengantarkan orang tua untuk vaksin. Setidaknya saya jadi sedikit lebih tau apa yang diperbolehkan dan tidak diperbolehkan untuk melakukan vaksinasi. 

Terima kasih telah singgah di artikel Untold Story. Semoga tulisan ini dapat memberikan sedikit informasi kepada kalian saat akan mengantarkan orang tuanya untuk vaksin.

Cheers,

28 April 2021